Polisi Buru Otak Pelaku Perampokan Sadis di Dukun Gresik, Ini Ciri Cirinya 

Gresik - Satreskrim Polres Gresik berhasil membongkar kasus perampokan sadis yang menggemparkan warga di desa Ima'an, Dukun, Gresik. Seperti diketahui, dari kejadian tragis itu, korban, Wardatun Toyibah, (28)  tewas bersimbah darah dengan luka tusuk di leher dan dada.  Meninggalkan duka yang mendalam bagi keluarga dan kerabat.

Hasil penyelidikan Satreskrim Polres Gresik mengarah pada satu nama dari beberapa pelaku, yakni seorang tetangga korban bernama Asrofin alias AS, 40 tahun. 

Baca Juga: Bak Disambar Petir, Seorang Suami Dapat Kiriman Video Syur Istri dan PIL nya, Suami : Sudah Saya Laporkan

Penangkapan pun dilakukan di wilayah Wonosalam, Kabupaten Jombang dengan  tanpa perlawanan. Langkah berikutnya, Asrofin dibawa ke Mapolres Gresik untuk dilakukan pemeriksaan lebih lanjut.

Kapolres Gresik, AKBP Adhitya Panji Anom, melalui Kasat Reskrim AKP Aldhino Prima Wirdhan, menjelaskan kepada awak media bahwa Asrofin terlibat dalam aksi perampokan yang berujung pada kematian Wardatun Toyibah. Asrofin memainkan peran penting dengan mengambil HP milik suami korban, Mahfud, 42 tahun, serta membuka pintu rumah korban.

Baca Juga: Forkopimda Gresik Kunjungi Siswi SD Gresik: Jamin Bantuan

Informasi yang diperoleh dari pemeriksaan terhadap Asrofin membuka tabir fakta bahwa pelaku utama dalam perampokan tersebut yakni Ahmad Midhol, yang saat ini masih dalam pencarian. Polisi terus melakukan upaya untuk menangkap Ahmad Midhol yang masuk dalam daftar pencarian orang (DPO).

Sementara, polisi menyatakan sebagai perampokan murni, dimana para pelaku memiliki niat jahat untuk mengambil harta benda milik korban. Namun, lebih dalam penyelidikan mengungkapkan dugaan keterlibatan pelaku dalam penyalahgunaan narkoba.

Baca Juga: Sandiaga Uno Inginkan, Gubernur Jatim Merapat Di Pemenangan Ganjar!

Masyarakat diminta untuk berperan aktif dengan memberikan informasi kepada pihak berwajib melalui nomor kontak 082144778500 apabila mengetahui atau memiliki informasi yang dapat membantu  akan keberadaan Ahmad Midhol.

Sinergitas dan kerjasama antara masyarakat dan aparat kepolisian demi mengungkap keberadaan pelaku saat ini sangat diperlukan. Selain itu, menjaga keamanan dan ketertiban bersama di lingkungan menjadi faktor penting yang harus tetap terjaga bersama. 

Editor : Redaksi