Surabaya, Oke Jatim - Paska di grebeknya SPA SUZANA, Gubeng, Surabaya, beberapa hari yang lalu, Kamis (11/11/2021) pukul 18.30 wib, hampir seluruh karyawan menyatakan akan mengundurkan diri secara massal.
Hal tersebut diutarakan oleh pak Hand selaku Manager SPA SUZANA pada Rabu (17/11/2021) siang tadi. Untuk sementara kami tidak ber-Operasional dan tertanggal hari ini saya mengundurkan diri dari SPA tersebut, ujar Hand.
Diceritakan, penggrebekan terhadap SPA SUZANA dilakukan oleh unit PPA Polrestabes Surabaya yang di pimpin oleh IPTU Wulandari. Selama penggrebekan diketahui adanya kegiatan asusila didalamnya, sehingga dilakukan pengamanan kepada 4 terapis, 1 kasir, 1 penerima tamu, 1 mami dan 1 manager Oprasional.
Hand memberikan keterangan bahwa pihaknya kurang mengetahuinya dengan adanya kegiatan asusila yang dilakukan antara para terapis dengan Pelangan. Namun bila ditemukan hal tersebut pihak Staff dan managemen SPA SUZANA sudah melaporkan kepada pihak pemilik yaitu JW (inisial) dan pihaknya telah mengetahuinya.
Saya juga kecewa dengan sikap bos terkait kurang tangung jawabnya kepada bawahannya, kami telah melaksanakan apa yang diperintah ya namun dengan kejadian ini, dia engan bertangung jawab, ujar Hand kepada awak media Rabu (17/11/2021).
Dengan peristiwa pengrebekan tersebut untuk sementara SPA SUZANA tidak beroprasional, kami sebagai Staff dan pegawai SPA SUZANA telah ambil sikap untuk keluar secara masal dari tempat usaha itu, karena kurang tangung jawabnya pihak pemilik, tegas Hand. (Sh86)
Editor : Bay